Share

50. Permintaan Tiara

"Alhamdulillah Mbak sudah sadar," ujar Rumi dengan lembut saat mendekati brangkar Tiara. Wanita yang baru saja sadar dari komanya itu menatap Rumi dan Angkasa bergantian sambil mengerjapkan matanya beberapa kali. Lalu mata Tiara kembali terpejam.

Angkasa dan Rumi saling pandang dengan bingung. Angkasa memutuskan untuk berlari ke meja suster yang tidak jauh dari sana, lalu berseru, "sus, saudari saya kenapa pingsan lagi?" Perawat menghampiri brangkar Tiara, lalu memeriksa tekanan darah, denyut nadi dan juga memeriksa bola mata Tiara yang kembali terpejam.

"Sebaiknya Bapak dan Mbak tunggu di luar dahulu ya. Saya akan panggilkan dokter untuk memeriksa keadaan ini."

"Tolong segera, Sus," ujar Angkasa tak sabar.

"Bang, Mbak Tiara ...." Rumi baru saja bisa bernapas lega karena Tiara siuman, tetapi harus kembali menelan kecewa karena kondisi Tiara yang nampak belum benar-be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
bukannya pas sebelum ini Rumi juga udah bilang cibta ya sama Angkasa pas liburan di bali juga setelah keguguran
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status