Share

Bu Muklis Kritis

Sabrina sibuk mendata nama-nama peserta kursus beserta kebutuhan yang perlu dibeli. Berkat bantuan Bu Marni, jumlah total muridnya sudah ada 15 orang. Jumlah yang sebenarnya di luar ekspektasi Sabrina dan Venny karena target awal mereka hanya sepuluh orang.

Tengah sibuk menghitung-hitung anggaran biaya, tiba-tiba sebuah mobil berhenti di halaman rumah Sabrina. Tadinya dia pikir itu adalah Kayla. Namun, sosok yang keluar dari mobil gadis itu justru adalah sopir pribadi Pak Muklis.

Sabrina meletakkan pulpen dan menutup buku. Keningnya berkerut. Ada apa gerangan sopir Pak Muklis datang ke sana? Bukankah mereka sedang sibuk menyiapkan acara pernikahan Pak Muklis dan Miskah?

"Assalamu'alaikum, Bu Sabrina."

"Wa'alaikumussalam. Mari silakan masuk, Pak."

Lelaki berbadan kurus itu menggeleng. Wajahnya sangat serius. "Di sini saja, Bu. Saya ke sini untuk menyampaikan pesan dari Non Kayla. Hapenya sedang rusak."

Itu lebih aneh lagi. Kalaupun ponsel rusak, bukan perkara sulit bagi Kayla untuk mem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status