Share

69. Haya Pergi dari Rumah

"Talak? tidak akan, Haya! Cukup sudah saya berurusan dengan perceraian. Kamu akan tetap menjadi istri saya sampai maut memisahkan kita. Tolong bersabar sedikit lagi, saya sudah berobat dan saya yakin akan sembuh. Kamu jangan mempercayai ucapan Mak Piah. Wanita tua itu bisa-bisanya menyebarkan berita bohong tentang hidupku, padahal dia sendiri tidak bisa mengurus hidupnya. Tolong Haya, percaya saya. Jangan tinggalkan saya." Satria memeluk istrinya dengan begitu erat. Keduanya menangis tersedu untuk beberapa saat. 

Takdir kembali mempermainkan hatinya. Ya, Haya dan Satria merasa Tuhan tengah mempermainkan perasaan mereka. Saat keduanya sudah dekat dan saling cinta, ujian terus saja datang bertubi-tubi. Entah harus percaya ucapan Mak Piah atau tidak, tetapi pesan Mak Piah cukup mempengaruhi Haya. Wanita itu merasa memang hanya berpisah adalah jalan satu-satunya. 

"Bang," panggil Haya sambil mengurai pelukan. 

"Ada apa?" tanya Satria sambil memegang d

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Arif Zaif
apa Bisa bersama kalau sakit terus
goodnovel comment avatar
nick Gunawan hs
hohoho gokil alur cerita nya....
goodnovel comment avatar
yeni diana sari
akankah mereka segera berpisah ............. kan emang jodohnya bangSat neng salsa
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status