Share

Jalan Sendiri

“Gio memilih melepas jabatannya. Dia bilang ingin pergi ke tempat di mana orang bisa menerimanya.”

Semua orang terdiam mendengar ucapan Bobby. Emily langsung menoleh Alaric saat suaminya itu tak merespon ucapan sang kakek.

Bobby menghela napas kasar, lantas memandang Alaric yang sedang menyuapkan makanan ke mulut.

“Mulai besok, kamu pegang sementara jabatannya sampai kita mendapatkan orang yang tepat untuk mengelola perusahaan itu,” ucap Bobby memberi perintah.

Alaric menoleh sang kakek, tanpa banyak kata dia hanya mengiakan perintah itu.

Mia menatap Alaric yang tak banyak merespon, lantas menoleh ke Bobby yang baru saja selesai bicara.

Selepas makan siang. Mia menemui Bobby di ruang kerja.

“Apa Papa yang minta Gio pergi?” tanya Mia.

Bobby menatap Mia yang baru saja datang. Dia menarik napas panjang lantas mengembuskan kasar.

“Dia pergi karena keinginannya sendiri,” jawab Bobby.

Mia pun diam. Dia sebenarnya tak terlalu membenci, hanya saja memang sakit hati akibat perbuatan Lena membua
Aililea (din din)

Teman-teman, mohon maaf yang sebesar-besarnya. Karena aku ada kendala pada alat untuk menulis, aku mohon maaf kalau mulai hari ini Emily hanya bisa up 3 bab sehari. Untuk ke depannya, jika alat yang aku pakai sudah membaik, insyaallah aku akan up 4 bab sehari lagi. Terima kasih. Up tetap pagi dan jam 10, tapi bisa saja pagi dua, siang satu. atau sebaliknya. terima kasih

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Voni Oktavia93
gio semoga hidupmu dluaran bisa sukses
goodnovel comment avatar
Titin Susiyana
semoga gio bisa nemuin tempat yang bisa nerima dia apa adanya.
goodnovel comment avatar
wardah
ko q mendadak melo sam gio ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status