Share

Part 74. Kilas Masa Lalu 1

“Kau mengatakannya dengan gampang seolah sudah dewasa, Dav!” ujarnya. Paman Davian langsung membungkuk dan menatapku dari dekat, lalu melanjutkan, “Kau masih terlalu kecil untuk membahasnya, Nak!”

“Aku sudah dewasa, Paman! Jangan panggil aku seperti itu! itu merusak harga diriku!”

“Kau memang masih kecil, Dav! Tanya saja pada ibumu.”

Dia terbahak, dan aku tak tahu harus berkata apa. Jika sudah menyangkut ibuku, tak banyak yang bisa dilakukan. Seperti ucapan beliau sebelum aku tertidur. Bukankah beliau mengatakan aku selalu menjadi putra kecilnya? Ah ... ucapan ini seperti kutukan untukku.

“Kau tak akan bisa melawan takdir, Dav! Lunar sudah mengorbankan banyak hal untuk hidupmu. Karena itu, kau jangan mengecewakannya sedikitpun. Kau tahu kau orang yang bertanggung jawab, tetapi tidak ada salahnya meletakkan semua hal di atas keluarga. Dahulukan keluargamu.”

“Tapi, Paman, kau tahu jika aku sudah jauh dari ibuku sejak masi bayi.”

“Dia melakukannya untukmu, Dav. Biar kutunjukkan!”

S
Rizuki

Davian dikutuk? ada yang tahu kenapa??

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status