Share

Konflik dua Hati

Mata Keynan melotot mendengar seruan Vanesa. Dia langsung mendorong tubuh Vanesa sambil menutup mulutnya dengan tangan.

Dalam suara telepon istri Keynan bertanya pada suara tersebut. [Sayang, suara siapa itu tadi? Kamu ada di mana? Naik, siapa yang naik?]

Vanesa menahan tawanya, dia merasa puas bisa membuat Keynan ketakutan. Di dalam telepon, istri Keynan terus bertanya hingga membuat lelaki itu kebingungan.

"Sayang, kamu salah dengar. Sekarang aku berada di rumah. Ini aku masih lembur karena besok ada meeting dengan klien,"ucap Keynan berbohong pada istrinya.

Vanesa semakin berani mengerjai mantan kekasihnya. Dia terus menggoda pertahanan Keynan dengan menggerayangi pelan punggungnya.

"Vanesa, aku mohon jangan lakukan itu," bisik Keynan pelan.

"Kenapa? bukankah ini yang kamu inginkan?" balas Vanesa, dia menatap Keynan dengan berapi-api. Lalu dengan satu tarikan Vanesa merebut handphone Keynan. "Maaf, tapi Keynan sedang sibuk. Jadi jangan ganggu waktu kami ya," ucap Vanesa pada ist
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status