Share

55. Penyamaran Kayana

Kayana, Sajani, dan beberapa orang kesatria pilihan Ki Kastara sedang dalam perjalanan pulang dari meninjau tempat pertahanan Kerajaan Baskara di ujung utara. Hari sudah gelap, hujan pun turun. Mereka menunggangi kuda dengan hati-hati melewati jalan setapak. Kayana sendiri sedang menyamar menjadi Khandra, dia mengenakan jubah hitam, dengan mulut ditutup kain. Tidak ada yang curiga lantaran beberapa kali Khandra memang berpenampilan demikian saat bertugas. Sang senapati sendiri tengah menjenguk Permaisuri Rengganis, segalanya harus berjalan aman agar terkendali juga tidak menimbulkan kecurigaan pada Ki Kastara.

Sajani mensejajarkan kudanya dengan milik Kayana. "Kayana, kita berhenti di sana. Sepertinya itu kedai makan dan tempat penginapan." Sajani menyarankan. Gadis itu menyipitkan ke arah depan, di mana sebuah bangunan luas ramai pengunjung.

"Kau benar, kuda kita juga butuh istirahat." Kayana menepikan kudanya ke bagian samping, di mana sebuah bagunan beratap tanpa tadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status