Share

Bab 26 Ketahuan Salma

Salma sudah tiba di kota kelahirannya. Ia sangat bersyukur karena bisa kembali ke rumah dengan kondisi sehat. Mengingat beberapa kali di Bali ia mengalami masalah kesehatan. Ia juga bersyukur karena bertemu dengan Rega yang sudah banyak membantunya.

Namun, kelegaan Salma tak berlangsung lama. Ia melongo saat tiba di rumah. Jam sudah menunjukkan pukul dua siang. Ia pikir, di rumah tidak ada orang karena biasanya di jam ini, Amar sedang bekerja dan Ayu sedang kuliah.

Bekas gelas dan juga piring kotor berceceran di meja ruang tamu. Sampah-sampah makanan juga turut mengotori lantai. Pintu depan terbuka lebar tapi tak ada suara siapapun di dalam.

Hingga saat ia tiba di dapur, Salma merasa semakin kehilangan napas. Bekas piring kotor menumpuk di westafel. Bau menyengat seketika menusuk hidungnya. Bahan makanan mentah tergeletak begitu saja di meja dapur.

Tapi, ia mendengar suara gemericik air dari dalam kamar mandi. Ia pikir, itu suara Ayu yang sedang m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status