Share

Penguntit

Keduanya saling memandang dan menerka siapa pengirim paket ini. Devan segera menelepon seseorang untuk mencari kurir tersebut. Dan tak berselang lama, Devan mendapat informasi jika ternyata kurir itu juga tidak tahu menahu siapa pengirim paket itu karena menolak menyebutkan namanya.

“Mas, apa yang harus kita lakukan sekarang? Sepertinya orang itu mengikuti kita sampai ke sini,” ujar Alin cemas.

“Kamu jangan cemas, aku pastikan kita aman di sini,” kata Devan menenangkan.

***

Dua hari berlalu, kini Devan dan Alin kembali melaksanakan pesta yang kedua. Sesuai rencana Devan, pesta kali ini hanya dihadiri oleh kalangan keluarga kedua mempelai saja. Saat Devan dan Alin baru saja berfoto dengan salah satu saudara, sepupu Devan tiba-tiba datang dan menumpahkan minuman tepat ke tubuh Alin.

“Upss, maaf aku tidak sengaja!” ucapnya enteng.

“Alea, apa yang telah kamu lakukan?” ujar Devan mendesis.

“Oh maaf sepupu, aku tidak sengaja melakukannya.”

“Kau memang sengaja menumpahkan minumanmu di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status