Share

Kau Tidak Kotor Jihan

Kecemasan Jihan semakin berlanjut. Ketika di ruang keamanan, Darren yang tak muncul juga meski dipastikan sudah tahu kabar terbaru tentangnya. Jihan menjadi takut, jika Darren sudah tidak lagi menerima Jihan. Hal itu membuat Jihan menggigit kuku dengan mata sedikit berkaca.

"Aku harus bagaimana?" gumam Jihan.

Hingga pintu ruang keamanan terbuka lebar. Mata Jihan menemukan Darren berlari ke arahnya dengan keringat bercucuran. Bahkan Darren sempat menarik napas panjang lebih dahulu, kemudian memutar tubuhnya yang sedang duduk.

"Kau baik saja kan Jihan? Tidak terjadi sesuatu padamu kan? Abian tidak melukaimu kan?"

Bukannya menjawab. Jihan malah menghambur dan memeluk pinggang Darren. Hal itu membuat Darren mengelus kepalanya lembut, apalagi ketika mendengar suara tangisnya. Darren nampak sabar menunggunya tenang dan berhenti menangis.

"Kita pulang ya Jihan," bujuk Darren.

Namun kepala Jihan menggeleng. "Tidak mau."

Darren melirik sekitar, beberapa petugas bandara yang mengerti langsung b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status