Share

Apa Mungkin?

Agatha tertegun mendengar itu namun dia berusaha untuk tetap santai di depannya. "Heran? Itu hanya perasaan Anda saja Pak." jawabnya langsung berjalan lebih dulu guna menghindari tatapan Dirga yang semakin tajam.

"Kenapa kau meninggalkanku," protesnya mengejar Agatha.

Dirga berdiri tepat di belakang Agatha ikut menemani gadis itu mengantri obat, "Kenapa Anda terus saja mengikutiku? Apakah Anda tidak memeprsiapkan diri untuk acara Anda besok malam?"

"Tak perlu, Denada telah memanggil WO," jawabnya santai.

"Apakah Anda tidak memesan jas untuk acara pertunangan Anda?"

Dirga menelisik tajam ke arah Agatha, "Sejak tadi aku perhatikan, kau terus saja berusaha mengusirku dengan alasan acara pertunanganku," sergap Dirga kesal.

"Baiklah, aku pulang!" Dirga berjalan begitu kesal karena sejak tadi Agatha terus saja mengusirnya.

Agatha menghela napas kasarnya dan melangkah maju ketika namanya dipanggil, setelah mendapatkan obatnya gadis itu melangkah keluar untuk pulang, tetapi s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status