Share

Diam-Diam Menyimpan Rekaman

Dua hari sudah Marina terbaring di ranjang kamar rumah sakit. Sejak terkejut di malam pernikahan Karan dan Ailyn, Marina jatuh sakit. Dokter memvonis Marina terkena serangan jantung.

“Mama.” Kiran tak henti-hentinya menangis. Alex yang tak tahu mengenai kabar istrinya pun tak lagi bisa dihubungi.

“Sabar ya, Sayang. Sebentar lagi Mama bangun dan sembuh. Nanti kita main bersama, ya,” bujuk Karan.

Kiran hanya mengangguk lesu, terus menggenggam tangan Marina yang mulai dingin.

“Karan,” lirih Ailyn. Sejak dua hari pula ia berada di sisi Karan. Menjadi penyemangat sekaligus penguat sang suami.

Masalah demi masalah tak henti-hentinya menerpa. Baik Karan maupun Ailyn, keduanya dipaksa untuk kuat.

“Kau baik-baik saja? Maaf ya, aku malah membuatmu berada di sini setelah kita menikah,” kata Karan, mencoba tersenyum.

Dibiarkannya Ailyn mengelus pundak sembari menggeleng. “Aku yang seharusnya meminta maaf. Ini semua kar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status