Share

25. Pengorbanan Davie

Pagi hari, tepat di waktu subuh, Ileana terbangun dari tidurnya. Wanita itu memaksa membuka mata untuk segera turun dari ranjang. Ia berjalan keluar kamar dengan perasaan malas karena masih mengantuk.

Langkahnya menuntun Ileana menuju kamar mandi dan bergegas mencuci muka serta menyikat gigi. Setelah beberapa menit selesai, barulah Ileana tersadar akan sesuatu. Ia bergegas keluar dari kamar mandi lalu berlari kecil ke arah pintu utama.

Sebelum membuka, Ileana menarik nafas dalam lalu membuangnya perlahan. Setelah itu, barulah ia membuka pintu dengan lebar. Pemandangan pertama yang Ileana dapati adalah seorang pria tertidur lelap di teras rumah sambil meringkuk kedinginan. Mata Ileana melebar dan menghampiri pria tersebut.

"Davie! Davie, bangun!"

Davie hanya menggeliat. Tubuhnya terasa gemetar saat Ileana menyentuhnya. Ileana juga memeriksa dahi Davie. Cukup panas. Davie demam karena terlalu lama tidur di luar.

"Davie, kamu semalaman tidur di sini?"

Pria itu hanya mengangguk pelan samb
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status