Share

Dinner Dadakan

Menepikan mobil di pinggir jalan, tampak sebuah warung tenda ber-banner kain berwarna hijau dan gerobag bergambar ikan lele.

"Maap ya, dah cantik-cantik tak ajak dinner dipinggir jalan." ucap Rendra memandang Tya, setelah menepikan mobilnya.

"Gak papa lah, di mana aja pun sama, yang penting sehat dan higienis," jawab Tya sembari tersenyum manis.

Rendra pun mendekati abang penjulan, mulai memesan, sedangkan Tya sudah duduk manis disalah satu lesehan di depan ruko menghadap trotoar.

Tya tersenyum mengamati malam yang cerah, tampak bintang satu sama lain saling berkerlap-kerlip. Bulan sabit pun seakan tersenyum membalas senyuman Tya yang sedang berbunga.

Rendra mulai duduk lesehan di samping Tya, lutut mereka saling bersenggolan membuat tak ada jarak diantara mereka. Tak lama hidangaan pun mulai tersaji di depan mereka. Abang penjual meletakkan dua porsi pecel lele serta dua gelas teh hangat di hadapan Rendra dan Tya. Tak lupa satu mangkuk berisikan air dan irisan jeruk nipis diletakkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status