Share

26. Diburu Polisi

Tok! Tok!

"Permisi!"

Ratih menoleh ke arah depan rumahnya . Suara pagar diketuk cukup keras, membuatnya yang sedang menyuapi anaknya berusia dua tahun.

Tok! Tok!

"Permisi!"

"Ya, sebentar!" Ratih bangun dari duduknya dan dengan tergopoh berjalan untuk membuka pintu.

"Ma, titip Kevin ya. Saya mau lihat tamu di depan." Mamanya mengangguk. Melanjutkan menyuapi cucunya makan nasi. Ratih berjalan menghampiri tamunya yang ada di balik pagar.

Dua pria berbadan tegap menatap Ratih dengan tajam.

"Cari siapa, Pak?" tanya Ratih bingung karena ia belum pernah melihat dua pria di depannya. Asing dan sedikit menakutkan.

"Apa Mbak Ratih benar saudara dari Edmun, suami dari Luisa?" pria berbadan tegap yang kulitnya lebih gelap mengeluarkan sebuah foto dari dalam saku jaket kulitnya.

"Iya benar, Edmun adik saya. Yang di foto ini benar adik saya." Ratih mengangguk.

"Boleh kami masuk?"

"Oh, baik, Pak, silakan! Maaf, saya gugup, jadinya lupa membuka pagar. Mari, Pak, silakan masuk!" Ratih menunt
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status