Share

Bawa-bawa amanah

"Aurel?"

Baru saja aku masuk, Tante Windy sudah berdiri sigap ke arah pintu. Mungkin ia sedang menungguku?

"Tante? Om?"

Mereka, yang datang adalah Om dan Tanteku dari Kanada. Selama beberapa tahun kami tak pernah bersua. Lalu mereka datang tiba-tiba. Mereka adalah adik almarhum papa.

"Hallo, Aurel? How are you?" katanya apa kabar sambil berjalan mendekat lalu memelukku.

"Baik, Tante, Aurel baik-baik saja."

"Om?" Kusapa Om Idris adik ipar almarhum papa. "Rel?" Ia menghampiri. Lalu kukecup punggung tangannya seusai cipika-cipiki dengan Tante Windy.

"Siang, Om, Tente, Rel?"

Aku terkejut. Si Arjuna datang dari arah belakang. Ini seperti sebuah rencana. Om dan Tante Windy pun tak kaget dengan kedatangan pria jahat itu.

"Hallo, Arjuna?" Arjuna mengecup punggung tangan Tante Windy. Mereka kenal? Seperti sudah kenal dekat?

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status