Share

Tempat Pulang

Begitu kembali ke rumah, Aya yang menyambutku di depan pintu masuk rumah langsung terdiam menerima pelukan. Tepukannya terasa di punggungku, perlahan berganti elusan.

"Ada masalah, Bra?"

Aku bungkam. Hanya membayangkan kehilangan. Keluhan yang selama ini aku alami belum seberapa jika dibandingkan dengan orang-orang di sekitarku.

Pelukanku padanya mengerat, lalu beralih melihat tas besar yang kukenali milik Mama bertengger di sofa depan. Jelas aku hafal selera Mama yang memilih beli tas secara custom daripada memamerkan merek terkenal.

"Mama di sini?" Kulepaskan pelukan dari Aya dan mulai meletakkan sepatu di samping sofa. Biasanya asisten rumah tangga yang datang pagi bakal beresin urusan kebersihan rumah.

"Ada di kamar anak-anak." Aya mengekoriku, ikut mengintip keberadaan wanita yang selama lebih dari setengah hidup membesarkanku sedang terlelap pada bantal besar di tengah ruangan.

Enggak kebayang lelahnya Mama selama ini.

Caca yang histeris di tempat umum mampu mengejutkanku. Dia t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status