Share

Bab 146

"Ini tuh semua gara-gara mas Ardi mama, bukan aku yang minta. Dia itu–" Anna mendesah sambil susah payah menarik selimut, "Bantuin kenapa mas, keburu gak punya muka ini aku!" serunya panik.

Saya meraih ujung selimut dan menutupi wajahnya sambil tetap membiarkan Alinka tidur di dadanya.

"Sudah kan? Saya yakin sekarang kamu sudah sembuh karena sudah ngegas lagi."

"Enak aja," sahut Anna. "Aku mau tidur, mas jagain aku sama Alinka ya. Aku udah tenang dan nyaman banget ini buat merem." akunya, menghindar dari protesnya mama dan ibu yang benar-benar mengutuk keras kelakuan kami semalam. Mereka bilang saya kurang ajar dan tidak tahu diri.

Saya jelas menyangkalnya, itu kan tidak apa-apa, kami menikmatinya sementara Anna tidak protes, lagian kami kira melahirkannya tidak hari ini jadi kami melakukan apa yang ingin kami lakukan dengan senang sebagai malam terakhir.

"Ma, minta tolong jagain Anna dan Alinka. Aku mau mandi." kata saya sambil membuka selimut lagi, Anna melotot. "Tutup wajahku ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
meisssoegijono
bunga kesukaan ......
goodnovel comment avatar
cheepychan
akhirnya terbongkar sudah rahasia nama pakde botak itu siapa..haha semangat pakde silo banyak banget peraturan buatmu biar princess Alika sehat terus pas diajak jalan-jalan..
goodnovel comment avatar
Tini Wartini
Pakde SamSul mmg T O P, deh..drpd pkde Botak..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status