Share

53. Musuh yang Tak Biasa

Sagara melakukan cara terbaik dan tercepat untuk tiba di kediamannya demi menemui Ningsih. Lelaki itu tidak yakin apakah Ningsih mau menemaninya atau tidak, yang jelas Sagara harus memastikannya sendiri agar dia bisa tidur nyenyak. Sagara ini memang tipikal orang yang tidak tenang sebelum memenuhi janji. Saat di Ambarwangi dulu, dia rela berjalan menembus hutan sejauh 1 KM hanya untuk mencarikan bunga langka untuk hadiah ulang tahun Larasati. Kawan seperguruan tercantik yang dia punya, sayangnya hanya perempuan itu yang tidak takluk pada mantra cinta pendekar Gara.

Alih-alih suka, Larasati malah memiliki perasaan benci pada Sagara. Dia menilai Sagara terlalu sombong ketika diberi gelar pendekar nomor satu di Ambarwangi. Secara ilmu batiniah, pria itu belum pantas menyandang gelar setinggi itu. Ah, entah mengapa ketika memikirkan Ningsih malah bayangan Larasati yang muncul. Apa kabarnya perempuan galak itu? Apakah dia selamat dari peperangan tempo hari?

Drrgg!

Su

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status