Share

Terdesak

Bomba mengabarkan pada Edhi mengenai berita yang dibawa oleh pasukannya. Bahwa seorang gadis dan dua orang pria dan seekor kuda putih telah diktahui keberadaannya. Edhi pun begitu bahagia. Ia tak menyangka menemukan mereka secepat ini.

Edhi pun meminta anak buahnya untuk segera pergi dari tempat itu. “Bomba, kau harus ikut menangkap mereka!

“Tenang saja, Tuan Edhi. Tak perlu buru-buru. Kita nikmati sarapan kita pagi ini. Kasihan mereka sudah bersusah payah berburu untuk kita,” kata Bomba.

“Aku setuju denganmu, Bomba,” sahut Mike.

Tiba-tiba Holdan menyikut Mike. Ia berbisik pada kawannya itu, “Kau tak perlu ikut campur. Itu bagian rencana dari Tuan Edhi supaya bisa cepat pergi dari sini!”

“Kenapa? Mmm aku setuju jika kita harus pergi.

Tapi kita harus menyiapkan tenaga untuk tubuh kita. Perjalanan pasti sangat jauh,” ucap Mike lirih.

Sontak Holdan mematung. Pikirnya, ada benarnya ucapan Mike kali ini. Tuan Edhi selalu memberi banyak perintah yang tak pernah terduga. Dan itu menguras te
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status