Share

45 - Metode-metode Olaf

Pandangan Olaf begitu terarah. Di atas medan pertempuran, dia berdiri di atas keretanya yang tinggi, kokoh, dan sulit digulingkan. Kakinya disilangkan dengan tenang seperti minggu lalu. Bedanya, kali ini dia mempersiapkan senyum penuh kemenangan seolah-olah strategi yang kusembunyikan darinya telah terungkap dan aku tidak memiliki pilihan selain membongkar strategi yang sudah bocor itu tepat di hadapannya.

"Bagaimana kalau kau tetap mengulur waktumu?" tanyanya. Dan itu adalah pertanyaan yang mustahil kuketahui jawabannya. Waktunya telah kusita untuk mendengarkan ceritaku dan kini dia bertanya bagaimana jika aku semakin menyia-nyiakan waktunya? Hanya dialah satu-satunya yang mengetahui jawaban itu. Aku mengangkat bahu, setengah menyipit.

Olaf tergelak. Jalinan otot-otot di wajahnya yang sejak tadi membentuk kebahagiaan kini melonggar. "Menyenangkan, Thomas. Semakin kau berputar-putar di sekitar May, semakin aku bisa menarik sebu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status