Share

Bab 45

"Jangan beritahu Riga kalau kita bertemu Alex tadi."

Pada Mahira, Albert mengangguk. Pria itu menutup pintu rumah, kemudian ikut duduk bersama Mahira di ruang tamu.

Beberapa hari ini Riga sedang ada pekerjaan. Dan untuk memastikan Mahira tetap aman selama di rumah, lelaki itu membiarkan ajudannya tetap tinggal. Kalau saja ada Alex, Riga pasti meminta tolong pada sang sepupu.

Seharian ini, Mahira ditemani Albert. Mereka sempat keluar untuk mencari makanan, baru saja kembali dan kini duduk santai di ruang tamu.

"Albert," panggil Mahira sehabis menilik jam di dinding.

Ini baru pukul dua siang. Dan ia bosan. Jalan-jalan tadi hanya sebentar. Karena ditelepon Riga, mereka harus segera pulang.

"Kau tidak bosan?"

Albert menggeleng. "Kau butuh sesuatu, Nona?"

Menyipitkan mata pada Albert, Mahira bertanya, "Ceritakan padaku tentang dirimu."

Diberi kalimat demikian, Albert terlihat menaikkan alis. "Ceritakan soal apa?"

Mahira mengusapi dagu. "Seingatku, aku tak tahu apa-apa soal dirimu. Aku tahu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status