Share

Bab 103

Setelah Giska tenang, Pras kembali menjalankan mobilnya menuju sekolah Giska. Karena hari ini hampir seluruh siswa datang bersama orang tuanya, area parkir di halaman sekolah itu sudah sangat padat.

"Ayo, ayo cepat Om! Aku udah nggak sabar. Semua teman-temanku pasti memuji Om Bule yang ganteng."

"Astaga, Giska!" Sera nyaris terpekik mendengar celotehan Giska. Ia sadar, putrinya itu sudah mulai beranjak remaja. Dua tahun lagi sudah akan masuk SMP.

Pras hanya bisa senyum-senyum sambil geleng-geleng kepala mendengar ucapan Giska.

"Nah, kita sudah sampai.Tuan putri Giska biar Om yang bukain pintunya!" Pras turun dan membukakan pintu untuk gadis kecil itu. Ia tak mau mood Giska kembali buruk.

"Om, Aku boleh minta sesuatu, nggak?" Sebelum turun dari mobil, Giska bertanya malu-malu.

"Apalagi, Sayang. Ayo cepat turun. Kasian Om Bulenya sudah nungguin itu!" sanggah Sera yang gemas pada putrinya.

"Boleh. Giska mau apa?" Pras kembali duduk di sebelah Giska. Sementara Sera sudah menunggu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Apriliyanti Fitria
infonx doang Smpk bab brp
goodnovel comment avatar
Andi Rachmah Chairiah
dialog lebay sih hehehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status