Share

Bab 41. Hasil Test DNA

POV Raden Angga Wijaya.

"Gus, Gusti, tolong datang ke rumah kami segera, Papa Hadi mengalami kejang serius." Saking paniknya aku sampai memanggil Gusti hanya dengan namanya saja tanpa membawa gelar title yang sudah diraihnya dengan susah payah.

Untung Gusti mempunyai klinik pribadi yang letaknya tak jauh dari kediaman Papa Hadi. Jadi tak butuh waktu lama untuk dia sampai kemari.

Pa… please dong bangun! Jangan buat Angga khawatir kaya gini.

"Ka-kami langsung pamit pulang saja ya, Angga. Masih ada acara perkumpulan ibu-ibu sosialita yang harus saya hadiri."

"A-aku juga, ya. Ma-masih ada acara makan malam dengan beberapa supplier penting." Doni membeo alasan ibunya.

Mereka berdua mencuci tangan dan tak ingin disalahkan atas masalah ini. Padahal tadi sebelum aku meninggalkan ruangan Papa Hadi, beliau baik-baik saja. Apa yang sudah dilakukan oleh duo ibu dan anak ini?

Saat ini keduanya hanya ingin segera pergi jauh dari rumah ini agar nantinya tidak dimintai pertanggung jawaban atas membu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status