Share

Bab 43. Diusir Dari Rumah

Huft, menegangkan sekali rasanya!

"Terima kasih banyak ya, Bu Maya. Tanpa bantuan Bu Maya, rencana ini tidak akan pernah berhasil." Pak Angga mengucapkan terima kasih karena misinya untuk mendapatkan bukti kejahatan wanita tua itu sudah berhasil.

Aku tersenyum bangga. Sedikit bantuan dariku mampu membuat nyawa berharga seseorang terselamatkan.

"Sama-sama, Pak Angga." Malu juga rasanya menerima ucapan terima kasih dari Pak Angga. Bantuan gak seberapa tapi ucapan terima kasihnya berulang-ulang tak ada habisnya.

"Oiya, Pak Angga… tolong ikut saya ke parkiran sebentar, yuk." Aku teringat di jok motor masih ada satu set menu pesanan yang sama.

Aku sudah mengantisipasi hal ini dari awal. Jika wanita tua itu meracuni makanan pesanan Pak Angga, setidaknya aku masih punya satu set menu yang tidak terkontaminasi sama sekali.

"Kebetulan saya juga mau ke parkiran buat ambil mobil. Biasa… sudah jamnya pulang ke rumah buat nemenin papa makan siang." Jawab Pak Angga yang langsung menerima ajakanku.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status