Share

Berjanjilah Untukku

“Sonya, kenapa kamu melamun? Apa ada yang sedang kamu pikirkan?” tanya Oliver dengan tatapan menyelidik.

“A-aku, aku tidak melamun!” jawab Sonya dengan wajah merah padam. Ia merasa gugup ketika Oliver bertanya hal yang sangat memalukan baginya. Ia tidak menyangka kalau laki-laki itu dari tadi memperhatikannya.

“Jangan berbohong, aku tahu kalau kamu dari tadi tampak gugup dan tengah memikirkan sesuatu. Apa itu ada kaitannya denganku?” tanya Oliver dengan senyum terbaiknya. Sungguh, Sonya baru sadar kalau laki-laki itu sangat tampan. Ia bahkan merutuki dirinya yang sempat terpesona dengan sosok ayah ketiga anaknya.

‘Sonya, kamu jangan gila. Apa kamu lupa, kalau Oliver adalah pria brengsek yang sudah menghancurkan masa depanmu? Apa kamu lupa, laki-laki itu yang sudah menghancurkan hari pernikahanmu?’ batin Sonya sambil mengalihkan pandangannya ke luar jendela. Ia tidak ingin tergoda oleh sikap manis Oliver. Meski laki-laki itu ayah biologis anak-anaknya, tetap saja dirinya cukup tahu dir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status