Share

Gadis yang Tertawan bab 17

Bara berjalan memegangi pundak orang-orang yang berjajar di sepanjang ruangan. "Aku benci melakukan ini, Dara. Tapi aku harus memastikan, jangan khawatirkan aku, cukup kalian doakan saja!"

"Apa maksudmu, Mas Bara?" tanya Diah.

"Apa yang aku lakukan? Kira-kira ingin melihat keadaan luar, aku cukup penasaran apakah ada yang menolong tuan itu?" Bara menatap Dara dan Diah bergantian.

"Kembalilah, Mas. Jangan gila! Ini sangat berbahaya," teriak Diah.

"Sebenarnya aku sudah terbiasa. Namun, badai di samudra berbeda dengan badai yang ada di selat." Setelah mengucapkan itu, Bara sudah tidak ada di pandangan mereka.

"Apa yang dia maksud? Dia benar-benar gila!" seru Dara.

Di luar sana, beberapa prajurit nampak meneriakkan Xander yang masih berusaha bertahan hidup, mereka melemparkan sebuah benda mengembang yang sudah terikat dengan tali di pagar pembatas.

Bara yang melihat mereka berteriak layaknya anak gadis, tidak tahan untuk mengumpat. "Berteriak seperti itu tidak akan membantu apa-apa, dasar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status