Share

Papa Daniel

Bab 124

Papa Daniel

Hampir satu bulan Daniel menjalani tugas dari Pak Ruslan. Cinta yang terkadang melihat Daniel lelah selalu protes dengan tindakan ayahnya.

Apalagi jika mereka harus menghadiri meeting di kantor pusat, Daniel dan Cinta harus pagi-pagi sekali berangkat ke Kota Jambi agar tidak terlambat menemui klien penting. Jika Cinta protes, ayahnya selalu menjawab ingin mendidik Daniel menjadi suami siaga. Siaga kalau sewaktu-waktu hidup dalam kesulitan sehingga tidak pusing dalam mengambil langkah.

"Ayah, kami akan berusaha bekerja keras agar perusahaan tidak bangkrut dan tidak jatuh miskin," ujar Cinta pagi itu saat Pak Ruslan meminta mereka untuk pulang setelah kantor selesai.

Pak Ruslan hanya tersenyum dan melanjutkan sarapannya tanpa peduli bagaimana kekesalan Cinta. Sedangkan Daniel tidak pernah sedikitpun mengeluh dengan apa pun yang diperintahkan oleh Pak Ruslan.

"Aku hanya ingin menunjukkan kalau aku bisa menjadi menantu yang baik," ujar Daniel setiap Cinta mengajak Dani
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status