Share

Keputusan Nekat Luna

“Lo tidur sama pria lain di belakang gue? Iya?” Kaisar langsung bertanya pada Luna begitu mereka tiba di apartemen, tentunya setelah mengantar Mama Dahlia pulang ke rumah utama.

Kaisar menatap Luna dengan wajah datar. Dia tidak pernah tidur dengan istrinya itu. Lalu, kenapa dokter tidak mengatakan Luna masih perawan kalau bukan wanita itu diam-diam tidur sama pria lain?

Yang ditanya tampak tersenyum miris. “Kalau iya, kenapa? Kamu mau marah sama aku?”

Alih-alih marah seperti yang dibilang Luna, Kaisar malah tergelak hebat, sampai dadanya bergoncang.

“Pintar juga lo ya? Tadinya gue pikir, bakalan ketahuan sama mama dan dapat amukan beliau. Bagus deh.” Kaisar menyengir lebar tanpa merasa bersalah sama sekali, kemudian melenggang masuk kamar. Gerah. Ia harus mandi guna menyegarkan tubuh.

“Begitu aja? Kamu nggak marah aku tidur dengan pria lain? Aku susah payah mikirin ini semua, sampai menyewa seorang pria untuk nidurin aku, kamu malah ketawa dan bilang bagus? Dasar! Nggak punya hati
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status