Share

Chapt 56

Sepergian Mazaya bersama Calon suaminya untuk ke Acara Hari Jadi Rumah Sakit, dibalik gorden jendela lantai dua Kediaman Burhan terdapat Mafaza bersama Eran dan Liam tampak mengamati disana.

"Ada Ayah Bunda didalem kenapa Gema gak ada pamit sama mereka?" Kata Mafaza sembari melipat kedua tangannya didepan dada.

"Lagi buru - buru mungkin." Kata Liam.

"Seburu - buru itu ya sampai - sampai gak bisa pamit ke Ayah sama Bunda? Ah gak respek, mendingan juga Daffa kemana - kemana." Gerutunya.

"Udah ah kenapa jadi banding - bandingin gitu sih Za?" Kali ini Eran terbawa dalam obrolan suami istri itu.

"Bukan gitu Mas, Ah pasti Mas Eran juga mikirnya sama kayak aku kan?"

"Ya Iya sih, tapi ya siapa tau yang dibilang Liam bener kalo Gema lagi buru - buru."

"Halah kalian ini." Mafaza memutar kedua bola mata malas.

Drap.. Drap...

"Lagi bahas apa?" Burhan mendekati kedua putra putri beserta putra menantunya.

"F
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status