Share

57. Menemukan Harapan

Danish memandang langit-langit kamar, dia tidak bisa tidur sejak semalam, sementara semburat kebiruan dari kaki langit sudah muncul saat ini. Artinya, ini sudah pagi dan Danish harus sekolah. Hari pertamanya sekolah setelah membolos lama sekali, hampir dua minggu atau malah lebih. Dia lupa menghitungnya.

Insomnia seperti inikah yang dirasakan Hamam waktu itu? Tapi jika Hamam susah tidur karena pusing memikirkan dari mana datangnya air kelapa, maka Danish tidak begitu. Dia jadi susah tidur karena bertemu Sayna kemarin siang di butik Violeva. Dan gadis itu berdandan sangat cantik, dia juga mengejar Danish ke parkiran dan diam selama bermenit-menit di hadapannya. Tidak tahu bahwa ada orang yang sedang berusaha menahan diri untuk tidak jadi gila karenanya.

Mungkin kalau jantung Danish bisa berteriak, dia sudah melolong seperti auman manusia serigala di malam bulan purnama. Untungnya jantung hanya berdebar-debar saat pemiliknya sedang tidak dalam kestabilan jiwa.

&ld

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status