Share

Bab 83

Teriakan kuat Sabrina terdengar setengah selesai sebelum diredam oleh pelukan Sebastian. Pria itu melingkarkan lengannya erat di sekelilingnya, dan dadanya menutupi matanya sehingga Sabrina tidak bisa melihat apa-apa.

Itu memberinya rasa aman yang belum pernah dia rasakan sebelumnya.

Setelah itu, dia merasakan tangannya yang besar menutupi telinganya.

Empat hingga lima suara tembakan teredam terdengar, mengingatkannya pada kembang api.

Genggamannya pada pria itu tanpa sadar mengencang.

Dia merasakan tangan di telinganya bergerak menjauh saat dia mendengar suara yang memerintahkan Kingston, "Jalan."

Mesin menderu saat mobil mulai berjalan.

Sabrina perlahan muncul dari pelukan pria itu. Wajahnya merah membara, dan dia tidak berani menghadapi Sebastian sama sekali. Mencuri pandang ke kaca spion, dia melihat tubuh seorang pria ambruk di tanah tempat mobil mereka sebelumnya berada.

Dia tahu bahwa suara teredam seperti kembang api dari sebelumnya sebenarnya adalah suara tembakan.

Tanpa sadar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status