Share

Bab 118. Pulau Naga

Hari itu juga Lin Lian Xue dan tiga tokoh lainnya meninggalkan pulau tak bernama itu. Meskipun saat itu ia khawatir dengan keadaan Liong Yun, tapi kepentingan semua orang harus ia dahulukan. Apalagi ia harus melaporkan keadaan yang saat ini terjadi kepada ayah nya.

“Paman Tan, apakah ayah masih berada di pulau Naga, bukit naga air?” tanya Lin Lian Xue.

Gadis itu sebenarnya sudah mengetahui jawabannya. Karena sebelumnya Pendekar Tan sudah mengatakan. Ia seperti kehilangan bahan pembicaraan. Raganya berada di kapal itu, namun pikirannya melayang mencari keberadaan Liong Yun.

Tan Qie Feng tersenyum mendengar pertanyaan Lin Lian Xue itu. Ia tahu betul bahwa Gadis itu sedang dilanda kekhawatiran.

"Nona Lin, kau tidak perlu mengkhawatirkan Pendekar Liong. Apabila memang langit masih menginginkannya untuk hidup apapun yang akan terjadi tidak akan satupun bisa membunuhnya. Namun apabila langit memang mentakdirkan nya untuk mati sekuat apapun kita melindunginya pasti akan kehilangan nyawany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Rachmat R. Purnomo
Penyakit nya muncul lagi.. Bang, klu begini terus orang ga akan percaya lagi. Sdh kesekian kalinya ini kejadian.. satu cerita belum selesai dan ga jelas kelanjutannya sdh buat yg lain
goodnovel comment avatar
Sawung Madu
cerita nya ikut sekarat ....gak tau kapan hidup lagi ini cerita
goodnovel comment avatar
Waluh
cerita yg ini aja ga jelas...saya ga berminat lagi baca cerita punya kamu yg lain...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status