Share

Jangan Tawan Saya Tuan

Ana terlihat menatap Lukas, dari dulu wajah maskulin Lukas membuat Ana terpukau.

"Sampai kapan kamu akan terus menatapku Ana?" Pertanyaan Lukas membuat Ana segera mengalihkan pandangannya.

Dia tersenyum, "Kamu masih sama seperti dulu Lukas."

Lukas tertawa mendengar ucapan Ana, "Diriku tetap diriku sampai kapan pun ya begini."

Ana tersipu malu, rasa kesal yang begitu besar kepada Leo seketika menguap ketika berbicara dengan Lukas.

"Kamu mau menemui Leo?"

"Iya, ada masalah yang ingin aku bicarakan dengannya."

Tak ingin berlama-lama dengan Ana Lukas segera memotong pembicaraan mereka. "Aku masuk dulu."

"Silahkan."

Bertemu dengan Lukas membuat Ana salting, tak bisa dipungkiri Lukas lebih greget daripada Leo suaminya, mereka memang saudara tapi memiliki karakter yang jauh berbeda.

Sepanjang koridor, Ana nampak tersenyum mengingat pertemuannya dengan Lukas, wanita itu kembali mengingat masa lalunya bersama kakak sang suami.

"Kenapa aku malah kepikiran Lukas?" gumamnya kemudia
CitraAurora

Hai kak, gimana nih kabarnya. Maaf nih updatenya jarang soale sibuk lebaran, hehe. Oh ya minal aidzin wal faidzin ya kak, Maaf mungkin aku ada salahnya. Yuk saling komen biar semangat gitu aku hehe.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mega
minal aidzin juga thor mohon maaf lahir batin lanjut Leo aku suka gaya mu yang sat set
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status