Share

174. Bapak Rumah Tangga

Keesokan harinya, Alina sudah tampil rapi dalam balutan blus bewarna peach yang dipadukan dengan kulot putih. Perpaduan dua warna itu memberi sentuhan muda dan segar. Ketika Alina melilitkan kepalanya dengan pasmina bewarna abu rokok, itu membuatnya terlihat manis. Alina menuntaskan penampilan sempurnanya pagi itu dengan polesan lipstik orange peach, "Perfect!" Alina tersenyum bangga, memperhatikan pantulan wajah cantiknya di cermin.

Meraih tas tangan warna putih, Alina langsung menyampirkannya di bahu. Berjalan turun ke bawah, ruang tamu terlihat lengang. Terdengar derap langkah sibuk dari ruang makan yang tak lain adalah Zayyad yang tengah menata makanan di atas meja.

"Di mana nenekku dan kakek mu?" Alina pergi berdiri bersandar di sudut meja. Memperhatikan kedua tangan Zayyad yang sibuk menata tata letak piring dan gelas di meja.

"Mereka berdua lari pagi" Zayyad selesai menata makanan di meja. Semangkuk bubur untuk Erina dan sepiring roti bakar keju unt
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status