Share

198. Aku Bisa Menyokong Hidupmu

"Apa? Faqih kecelakaan?" Zayyad baru saja mengambil buku dan bersantai di sofa kamarnya dengan bacaan. Tapi mendengar kabar itu dari Bakri melalui telepon, Zayyad terus meletakkan buku itu kembali di rak.

"Dia dirawat di rumah sakit mana?" Zayyad melangkah masuk ke ruang ganti dan bersiap-siap dengan cepat.

"Baik, saya segera ke sana sekarang"

Di lantai bawah, Maya sibuk membantu Ferdi bersih-bersih vila. Ia tentu saja tidak enak jika tidak berbuat apa-apa. Biar sebagai tamu sekalipun, Maya tetap berusaha menjadi tamu yang sopan.

"Jadi, non Maya ini teman dekatnya Bu Alina?" Tanya Ferdi, di sela-sela memangkas tanaman hias yang ada di sekitar pekarangan vila.

"Benar paman" Maya sibuk menyapu dedaunan kering yang berserakan dan mengumpulkannya menjadi tumpukan-tumpukan kecil.

"Sudah, non Maya istirahat saja di dalam. Saya jadi gak enak kalo non nyapu-nyapu disini" Ferdi jelas merasa tidak enak dengan Maya. Terlebih lagi Maya adalah tamu istim

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status