Share

Bab 9. Tuduhan Mertua

"Waktu di rumah sakit, yang kamu tidur di sofa, Capa jadi badut. Capa nanya ke Cimes Mika, pengen punya Adik? Dia sangat senang, Cam, malah mengira udah ada," ucap Fariz. 

"Hehe, Alhamdulillah. Capa jawabnya?" 

"Tak suruh doain semoga aja dengan doa putri kecil kita, bisa lebih dilancarkan lagi," ujar Fariz. 

"Aaaaaaa, Capa! Sayang banget." Salma mulai manja dengan suaminya. 

Do'a anak kecil, mereka berharap, dengan Cimes Mika yang berdoa, Allah lebih memudahkan apa yang menjadi hajatnya. Tidak ada sebuah rasa lalu hanya sekedar untuk meminta doa dari anak kecil. Mata mereka yang baru saja terpejam, en jadi terbuka lagi karena ada suara mertuanya Salma sedang marah dan mencari Salma. 

"Salma! Salma, keluar! Apa maksudnya kamu seperti ini!" teriak Reva dari balik pintu kamar mereka.

"Mami, ada apa ini?" Fariz terkejut selama ini mami n

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status