Share

BAB 35 Darah Lebih Kental Dari Air

Darah Lebih Kental Dari Air

Hanung dan Bram duduk bersama di jam makan siang. Bram terlihat menyimpan banyak hal yang ingin sekali dia ucapkan.

"Hanung, aku melihatmu kemarin," ucap Bram.

"Apa? melihatku?" tanya Hanung.

"Ya, di hotel," ucap Bram serius.

"A-apa? pelankan suaramu," ucap Hanung yang mencoba mendekat ke arah Bram.

"Pelankan suaramu," bisiknya lagi.

"Apa kamu benar benar akan melakukan ini pada Hesti?" tanya Bram.

"Kamu bilang tidak akan sejauh itu, tapi nyatanya," ucap Bram serius.

"Apa kamu membuntutiku?" tanya Hanung menelisik. Mendengar hal itu, Bram hanya tersenyum sinis.

"Sudah aku katakan, ini hanya sekedar hubungan saling membutuhkan, tidak akan berjalan lebih jauh. Apa kamu akan memberitahu Hesti?" tanya Hanung.

"Coba pikirkan, bagaimana jika Hesti tahu, lalu situasi tidak dapat dikendalikan, kita berpisah, apa kamu bisa memikirkan itu? Hesti tidak bekerja, dia bergantung padaku," ucap Hanung.

"Kamu lupa? kamu yang memintanya tidak bekerja," ucap Bram dengan mata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status