Share

Gadis Yang Malang

“Hari ini ada kelas?” tanya Hera pada Alea yang menyuguhkan teh jahe hangat.

“Iya, Ma?” Alea yang tampak sedikit pucat itu mengangguk lalu balik ke dapur untuk menyiapkan sarapan.

Hera menjadi sedih menatap punggung menantunya itu. Dia cemas selama ini Alea hanya berpura-pura bahagia hanya demi tidak membuatnya dan orangtuanya cemas. Ucapan nadhim tempo hari membuatnya sudah bahagaia saja karena mengatakan Alea tampak bahagia bersama Ardhan. Nyatanya, anak kurang ajarnya itu malah masih memiliki affair dengan kekasihnya.

“Sudah, Al. Jangan masak banyak, ini juga cukup,” tukas Hera menahan lengan Alea yang hendak mengeluarkan ayam dari freezer. Dia merasa tangan Alea bersuhu lebih tinggi dari biasanya. “Kamu sakit?”

“Eng, enggak kok, Ma.”

“Badan kamu anget, Al. Ya udah biar Mama saja yang beresin dapur. Kamu duduk saja, ya?”

Hera membimbing Alea duduk, meski keberatan Ale

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status