Share

Bab 42. Ceraikan Saja Dia!

Poppy menyipitkan mata dan mengatupkan bibir rapat-rapat sambil menekuk dahi. Setelah itu segera menutup kembali pintu lemari yang telah ia buka. Poppy tersenyum tipis membelakangi Zyan.

Setelahnya ia memutar badan dan melebarkan senyumnya. "Sudah! Akhirnya ketemu juga jam tanganku, Sayang!" serunya riang.

"Syukurlah, ya sudah sekarang kau harus segera pulang. Aku tidak mau jika kau sampai ketahuan di sini." Zyan mendorong tubuh Poppy agar keluar dari sana.

Poppy mendesah. Ia sempat melirik ke arah lemari tadi untuk yang terakhir kali. Begitu berada di luar, Poppy lekas menyambar tas jinjing miliknya.

"Sayang, nanti malam kita bertemu lagi, yuk. Kau harus membalas budi karena aku telah membawa informasi penting itu tadi padamu," tandas Poppy bergelayut manja di lengan kekar Zyan.

Zyan melipat dahi sambil menggaruk kepala. "Ok, nanti akan kupertimbangkan."

"Eits, no…" Tepat di depan wajah Zyan, Poppy menggerakkan telunjuknya sembari menggeleng. "Itu wajib. Kau harus datang. Lagian, aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status