Share

Chapter 108 - Kecurigaan Riley

"Aku tidak bisa menemukan Megan dimanapun," seru Zian begitu memasuki ruang tengah kediaman keluarga Riley Charles.

Nesa mengikuti langkahnya dengan raut cemas. "Dia juga tidak datang ke kantor asosiasi penulis," ucapnya.

Di sudut ruangan, Riley duduk dengan ekspresi gelap. Penampakannya kacau, dia bahkan tidak menganti piyama dan bercukur. Rambutnya yang biasanya tersisir rapi dengan balutan wax kini dibiarkan begitu saja, jatuh turun hingga menutupi sebagian matanya.

Meski tidak mengurangi kadar ketampanannya, namun sosok Riley saat ini bisa membuat orang lain tercengang dan menganggapnya asing.

Riley telah menghubungi semua orang yang berpotensi mengetahui keberadaan Megan. Bahkan ia menghubungi Daniel dan ibunya, berharap Megan datang dan menemui mereka.

"Apa dia ke makam Ibu panti lagi?" tebak Nesa.

"Tidak. Aku dan Allen sudah kesana," sahut Baron sambil menggigit ujung kuku jempolnya.

Allen mengikuti arah pandangan Riley yang terus memperhatikan setiap detil gerakan Baron dan di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status