Share

Bab 62

"Ayo Brie... Bernapaslah Brie! Kumohon..."

Samar-samar terdengar suara yang sangat jauh dan guncangan hebat pada tubuhnya. Brianna merasakan bibir yang hangat menekan bibirnya yang membiru.

"Kumohon Brie tetap bersamaku! Aku cinta padamu, Brie!"

Brianna memuntahkan air yang terperangkap dalam tubuhnya dan terbatuk-batuk. Matanya sangat berat untuk dibuka, sampai akhirnya dia tidak mendengar apa-apa lagi.

Saat terbangun, Brianna mencium bau disinfektan yang sangat kuat. Wanita itu membuka matanya perlahan, merasa silau dengan cahaya lampu yang begitu terang. Perlahan-lahan Brianna menyesuaikan matanya dengan terang hingga dia kini bisa melihat lebih jelas.

Ditangannya terpasang selang infus yang mengalirkan rasa dingin di pembuluh darahnya. Brianna memutar bola matanya ke sekeliling ruangan dan mendapati sesosok wanita tertidur di sofa tidak jauh dari ranjang tempat dia berbaring.

Seperti merasakan tatapannya, wanita itu terbangun. Matanya membelalak saat melihat Brianna yang terbaring
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status