Share

Bab 446

"Kata, Tante juga, gas kan," kata Niko sambil tersenyum pada Ranti.

"Ya, ampun!" Ranti lagi-lagi hanya bisa geleng-geleng kepala melihat tingkah laku Niko yang memang sangat aneh.

Tapi Ranti pun tidak merasa keberatan, karena dia juga sudah terlanjur nyaman dengan Niko.

Bahkan saat berjauhan membuatnya menjadi tidak karuan.

Dan jika dua orang itu sibuk dengan urusan mereka, terutama Niko yang katanya sedang mengejar target punya anak.

Maka berbeda halnya dengan Raya dan juga Reza.

Raya tampak bingung saat Reza datang menghampiri dirinya yang sedang berada di kamar.

"Apa ada, Raya di dalam?" tanya Reza setelah mengetuk pintu kamar yang ditempati oleh Raya dan juga Kiara.

Keduanya tidur satu kamar, karena vila sedang dalam tahap renovasi. Jadi kamar yang tersedia pun masih begitu sedikit.

Sehingga keduanya harus menepati satu kamar dan itu tidak menjadi masalah sama sekali.

Sebab keduanya pun sudah menjadi teman baik.

"Ada," jawab Kiara yang berdiri di depan pintu yang terbuka lebar.

Di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status