Share

Extra Chapter 4. Detik Yang Menyiksa

Vincent melangkah secepat mungkin untuk menghampiri Davin, setelah sebelumnya ia mendapatkan telepon dari bosnya itu yang terdengar sedang uring-uringan sendiri.

“Pak Davin, saya sudah datang. Ada yang bisa saya bantu?’ tanya Vincent saat ia sudah tiba di depan ruang bersalin.

Davin tak berhenti mondar-mandir sambil menggeram kesal. “Ini benar-benar gila!” gerutunya sambil menyeka keringat di dahi. “Mereka tidak mengizinkanku masuk dan menemani istriku di dalam ruangan bersalin. Jingga di sana sendirian! Bagaimana bisa mereka begitu kejam? Apa yang harus aku lakukan sekarang?!"

Vincent menghela napas sepelan mungkin. “Pak, tenang dulu. Ibu Jingga pasti akan baik-baik saja. Dokter-dokter di sini sangat profesional,” ujar Vincent, berusaha meyakinkan Davin yang biasanya selalu tenang dan tidak suka menunjukkan kecemasannya di hadapan orang lain.

“Tenang? Kamu bilang tenang?” tukas Davin sambil menatap Vincent dengan kesal, lalu mondar-mandir lagi sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Erny Purwanti
ditggu Thor jgn lama2 hehehe
goodnovel comment avatar
Ferraisya
Tuh dah lahir, berisik aja untung ga diusir satpam
goodnovel comment avatar
Erny Purwanti
bacany sambil ketawa2 sendiri...rasain loe dave
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status