Share

Bab 27 Hubungi Aku

Bola mata Vinko melebar sempurna setelah mendengar pertanyaan mengejutkan itu dari Rania. Dia tidak pernah membayangkan pertanyaan itu akan muncul saat ini. Setidaknya meski dia berharap Rania membalas perasaannya, Vinko tidak pernah ingin secepat ini.

"Aku hanya bercanda!" celetuk Rania tiba-tiba. Wanita itu tertawa keras, menertawai wajah Vinko yang terlanjur tegang.

Vinko masih terbujur kaku dan tak mau ikut tertawa. Dia sudah terlanjur menganggap semuanya serius hingga rela memutar otak demi merencanakan langkah selanjutnya. Tapi diluar dugaan Rania justru sampai hati menertawainya.

Vinko menelan ludah demi menahan emosinya. "Bu Rania menertawaiku?" tanyanya dengan suara parau.

Rania masih tertawa. Namun saat melihat wajah Vinko yang berubah lebih serius dengan rahang mengeras, mau tak mau Rania harus menghentikan tawanya.

"Aku tidak mungkin menyuruhmu melakukannya," jawab Rania. "Masa depanmu masih jauh,"

"Aku tahu Ibu hanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status