Share

Ciuman Arman

Arman mengangkat tangannya sangat tinggi tepat di wajah Zulaika. Dia menatap wajah sang istri dengan bergetar. Arman ingin sekali menampar wajah Zulaika di depan semua orang, namun masih saja dia tahan. Sebenarnya dia tidak bisa menerima, dan akhirnya benar-benar melakukannya tamparan itu sangat keras. Plak!

"Apa?"

Semua wanita terkejut, mendadak menutup mulut mereka sambil melotot. Tamparan itu membuat Zulaika seketika memalingkan wajahnya. Wanita itu semakin tidak percaya Arman melakukan hal itu di depan semua wanita yang sangat membencinya.

Mereka tertawa. Seketika menatap Zulaika dengan senyuman sinis. Senyuman kemenangan atas apa yang sudah Zulaika perlakukan kepada mereka.

"Kita akan berpisah dan aku tidak akan pernah menjadi istrimu lagi. Aku akan pergi dari sini. Selamat tinggal," ucap Zulaika dengan nada pelan, namun pandangannya sangat menekan. Menusuk, mengarah tepat di kedua mata Arman yang masih menatapnya dengan tajam. Lelaki itu masih tidak puas dengan apa, yang sudah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status