Share

Anda Bisa Dalam Bahaya, Nona!

‘Aish, sial! Pria ini tidak berniat menculikku ‘kan?’ Anais menerka disertai umpatan dalam batin.

Irisnya melayap ke luar jendela, coba memastikan kembali pengelihatannya. Dan benar, limosin yang tengah ditumpanginya kini menembus jalanan sepi yang di pagari jajaran pohon. Sungguh berlawanan dengan nuansa perkotaan.

Tak mau pusing sendiri, wanita itu pun mengalihkan pandangan pada Jade.

“Ke mana kita akan pergi?” sungutnya tanpa unsur ramah.

Alisnya menyatu, kerutan samar pun tercetak di keningnya sebab tersengat getir kemurkaan.

“Bukankah Anda ingin mengambil rekaman CCTV itu?”

Alih-alih menerangkan, Jade malah membalas dengan pertanyaan ambigu. Anais yang belum bisa menaruh kepercayaan, tentu akan curiga padanya.

‘Sebenarnya apa yang direncanakan pria ini? Dia tidak mungkin tinggal di dalam hutan, bukan?’ Sang wanita membatin ragu.

Melihat air muka Anais yang bingung, Jade malah kian membungkam dan tak ingin menjelaskan apapun. Ekspresi yang tersembunyi di balik wajah datarnya seper
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status