Share

Bab 72. Mama Aneh Dan Mencurigakan!

"Aku datang, Bos. Mau menagih janjimu." Felisha berdiri agak jauh dari meja. Di depan sana, ada pria yang duduk di kursi putih dengan sandaran tinggi membelakanginya.

Di sekelilingnya, berdiri beberapa pria berbadan tegap dengan jas hitam.

Felisha tertarik dengan pria yang memakai kaos hitam lengan pendek, hingga otot kekarnya tampak jelas dan menggoda. Wajah pria yang duduk di sudut ruangan itu tanpa ekspresi dan hanya memainkan batang rokok di tangannya. Tatapannya tak jelas kemana.

"Cukup tampan," gumam Felisha.

"Ha ha ha ha ha. Bukankah sudah kulakukan kemarin? Pria yang kamu takutkan sudah jadi bangkai!" Suara menggelegar dari pria paruh baya. Kursi itu juga berputar pelan.

Felisha tersenyum miring. Dia menatap lekat paruh baya itu. Masih terbilang cukup tampan dan terawat di usianya. "Kudengar kamu nggak punya istri. Padahal tidak buruk juga. Cukup tampan. Pasti dulu jadi idola banyak wanita."

"Jaga bicaramu! Jangan menyinggung diluar urusanmu!" seru pria tegap di belakang Bos
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status