Share

Bab 74. Ingin Dipanggil Papa

Dua hati mulai mengikis jarak, mencari kemesraan. Sean ingin lebih aktif menciptakan kehangatan sebagai ungkapan cinta. Sedang Emily pelan menerima perlakuan lembut Sean.

"Aku ingin Axel segera memanggilku papa. Bantu jelaskan pada anak itu. Akh, dia sensitif sekali dan selalu waspada. Apalagi soal kamu, Sayang. Pertimbangannya sangat rumit dan jeli. Tidak mau percaya begitu saja." Sean masih memegang tangan Emily.

"Aku pasti akan bantu, dia juga akan mengerti. Axel anak pintar, jadi akan paham. Mungkin kamu bisa menyertakan bukti atau saksi."

Sean mulai berpikir. "Victor? Aku akan menariknya nanti malam. Aku tidak mau ada keraguan sedikit pun di hati anakku."

Emily tersenyum menatap Sean. Wanita terus menatap lekat.

"Ada apa, Emily? Apa aku semakin tampan?" Sean menoleh dan menjawil hidung istrinya.

"Semakin tua!" Emily terkikik kecil sambil menoleh ke arah jendela mobil.

"Hish! Istriku bilang aku sudah tua? Kita buktikan nanti seperti apa suaminya yang dibilang tua ini!" Sean terkek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status