Share

64. Hani Pergi ke Pesantren

Hani pulang ke kontrakan dengan hati senang dan juga tenang. Apalagi di tangannya membawa rantang berisi kue dan juga kolak pisang. Ratih juga membawakan beras dua kilo setengah untuk adik iparnya itu. Hani sampai meneteskan air mata karena terharu memiliki kakak ipar yang sangat baik, peduli, dan juga tidak pelit padanya. Padahal, ia sendiri belum pernah membawakan makanan mewah, hanya buah dan kue yang pernah ia bawakan untuk ipar dan keponakannya.

Semua makanan ia salin ke dalam wadah. Hani bahkan menikmati sekali lagi kolak pisang buatan kakak iparnya karena rasanya memang sangatlah enak.

Kontrakan sepi, ia pun libur berjualan hari ini. Tenaganya masih ingin ia salurkan. Maka, ia memutuskan untuk pergi mengunjungi pesantren tempat ia menitipkan Syam. Ia mandi dan berganti pakaian. Gamis hitam, dengan niqob dengan warna yang sama, sengaja ia pakai agar tidak ada yang mengenalinya. Gamis hitam, lengkap dengan cadar itu adalah pemberian Zahra, sebelum ia pindah kembali ke rumah ora
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (10)
goodnovel comment avatar
Diganti Mawaddah
alhamdulillah ya Bunda
goodnovel comment avatar
Diganti Mawaddah
sudah double update ya say
goodnovel comment avatar
Diganti Mawaddah
udah double update saya :)
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status